Belajar Bersama Inflasi Tinggi, Kemendikbud Usulkan Dana Bos Naik
Belajar Bersama Inflasi Tinggi, Kemendikbud Usulkan Dana Bos Naik - Hallo sahabat kejar paket c, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Belajar Bersama Inflasi Tinggi, Kemendikbud Usulkan Dana Bos Naik, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel Berita,
Artikel Dana BOS,
Artikel Tunjangan Guru, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul : Belajar Bersama Inflasi Tinggi, Kemendikbud Usulkan Dana Bos Naik
link : Belajar Bersama Inflasi Tinggi, Kemendikbud Usulkan Dana Bos Naik
Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) bakal ditingkatkan pada 2018 mendatang. Hal ini disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy dalam rapat kerja Komisi X dewan perwakilan rakyat RI.
“Kami mengusulkan kenaikan satuan biaya untuk BOS sebagai kompensasi inflasi yang tinggi, dan mengingat biaya satuan BOS ini tidak mengalami kenaikan semenjak 2015,” kata Mendikbud Muhadjir.
Mendikbud menjelaskan, alokasi anggaran fungsi pendidikan dalam pagu anggaran meningkat cukup tinggi. Yakni, dari Rp 419,8 triliun pada 2017 menjadi Rp 440,9 triliun untuk 2018.
Adapun porsi dana alokasi khusus (DAK) dan dana alokasi umum (DAU) yang ditransfer ke daerah, yang lansir dari JPNN (16/09/17) mencapai 63 persen atau sebesar Rp 279,3 triliun.
DAK dibagi menjadi dua, adalah fisik dan nonfisik. DAK Fisik untuk pendidikan di dalam Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) tahun 2018 sebesar Rp 9,141 triliun. Sedangkan jumlah alokasi untuk DAK nonfisik mencapai Rp 112,166 triliun.
DAK nonfisik direncanakan untuk pemberian BOS, pemberian operasional penyelenggaraan pendidikan anak usia dini (PAUD), tunjangan profesi guru pegawai negeri sipil tempat (PNSD), tunjangan khusus guru PNSD di tempat khusus, dan dana pemanis penghasilan (tamsil) guru PNSD.
Anda sekarang membaca artikel Belajar Bersama Inflasi Tinggi, Kemendikbud Usulkan Dana Bos Naik dengan alamat link https://kejar-paket-c-di-indonesia.blogspot.com/2019/03/belajar-bersama-inflasi-tinggi.html
Judul : Belajar Bersama Inflasi Tinggi, Kemendikbud Usulkan Dana Bos Naik
link : Belajar Bersama Inflasi Tinggi, Kemendikbud Usulkan Dana Bos Naik
Belajar Bersama Inflasi Tinggi, Kemendikbud Usulkan Dana Bos Naik
Kenaikan BOS sebagai kompensasi inflasi yang tinggi dan tidak mengalami kenaikan semenjak 2015. |
“Kami mengusulkan kenaikan satuan biaya untuk BOS sebagai kompensasi inflasi yang tinggi, dan mengingat biaya satuan BOS ini tidak mengalami kenaikan semenjak 2015,” kata Mendikbud Muhadjir.
Mendikbud menjelaskan, alokasi anggaran fungsi pendidikan dalam pagu anggaran meningkat cukup tinggi. Yakni, dari Rp 419,8 triliun pada 2017 menjadi Rp 440,9 triliun untuk 2018.
Adapun porsi dana alokasi khusus (DAK) dan dana alokasi umum (DAU) yang ditransfer ke daerah, yang lansir dari JPNN (16/09/17) mencapai 63 persen atau sebesar Rp 279,3 triliun.
DAK dibagi menjadi dua, adalah fisik dan nonfisik. DAK Fisik untuk pendidikan di dalam Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) tahun 2018 sebesar Rp 9,141 triliun. Sedangkan jumlah alokasi untuk DAK nonfisik mencapai Rp 112,166 triliun.
DAK nonfisik direncanakan untuk pemberian BOS, pemberian operasional penyelenggaraan pendidikan anak usia dini (PAUD), tunjangan profesi guru pegawai negeri sipil tempat (PNSD), tunjangan khusus guru PNSD di tempat khusus, dan dana pemanis penghasilan (tamsil) guru PNSD.
Demikianlah Artikel Belajar Bersama Inflasi Tinggi, Kemendikbud Usulkan Dana Bos Naik
Sekianlah artikel Belajar Bersama Inflasi Tinggi, Kemendikbud Usulkan Dana Bos Naik kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Belajar Bersama Inflasi Tinggi, Kemendikbud Usulkan Dana Bos Naik dengan alamat link https://kejar-paket-c-di-indonesia.blogspot.com/2019/03/belajar-bersama-inflasi-tinggi.html
0 Response to "Belajar Bersama Inflasi Tinggi, Kemendikbud Usulkan Dana Bos Naik"
Post a Comment